Raden Nico Akbar : “Buka Mata, Antrian Minyak Goreng Bagian Penderitaan Masyarakat Khususnya Pedagang Kecil”
PANGKALPINANG,InderaNews — Kelangkaan minyak goreng membuat fenomena disekitar kita adanya masyarakat antrian untuk dapat membeli minyak goreng. Hal ini membuat kalangan ibu-ibu berburu minyak goreng tersebut.
Ketua Persatuan Pedagang Kecil Millenial (PPKM) Raden Nico Akbar ikut menyuarakan aspirasi anggotanya para pedagang kecil yang kesulitan mendapatkan minyak goreng sebagai kebutuhan untuk berjualan. 11/03/2022
Raden Nico Mengungkapkan “ya memang kita sedang dihadapi fenomena dimana mana yang sebagian besar para ibu-ibu antrian minyak goreng tanpa menghiraukan lagi untuk jaga jarak bagian dari prokes di masa pandemi ini, ini tentu membuat kita miris sekali karena seperti yang kita tau bahwa negeri kita kaya akan penghasil sawit.”
Lanjut Raden Nico “Banyak anggota PPKM para ibu-ibu yang melapor ke kita selain harga melonjak juga kesulitan memperoleh minyak goreng sebagai kebutuhan dirumah maupun aktifitas dagang mereka. Hal ini membuat dilema para pedagang kecil, namun disini saya berharap pemerintah terkait dan DPRD untuk ikut menyuarakan dan mengatasi problem ini, bagi pihak kepolisian diharapkan menindak tegas jika terdapat oknum yang memanfaatkan keadaan ini dengan menimbun minyak goreng untuk kepentingan sepihak.” Ujar Raden Nico
Jika pemerintah kita sudah memastikan akan tersedianya minyak goreng di wilayah bangka belitung yang disampaikan pemerintah kota Pangkalpinang maka patut kami dukung sekaligus apresiasikan gerak cepat pemerintah mengatasi hal ini, karena kelangkaan minyak goreng ini bagian dari penderitaan rakyat yang dalam hal ini para pedagang kecil.” Tutup Ketua Persatuan Pedagang Kecil Millenial (PPKM) Raden Nico Akbar.
Cak Ferry salah satu anggota PPKM yang berjualan Bakso di area Basement ramayana pangkalpinang juga menuturkan kepada awak media “warung kami terpaksa harus mengurangi menu yang kami jual, seperti ayam goreng dan lainnya, karena kami tidak memperoleh minyak goreng, yang dimana usaha warung saya ini membutuhkan minyak goreng untuk memasak menu lainnya selain bakso. kami berharap masalah ini cepat berlalu agar kami para pedagang kecil tidak terhambat untuk berjualan mencari nafkah.” Tutup Cak Ferry
(Yudha)