PANGKALPINANG,INDERANEWS – Pembukaan hingga perhelatan kejuaraan Pencak Silat yang diadakan IPSI Kota Pangkalpinang berlangsung lancar dan khidmat, Jumat (26/22/2021).
Romadona Setiawan, S.H, M.H selaku Ketua Pelaksana menyebut ajang kompetisi ini harus dilakukan secara sportif. Karena bertujuan untuk memotivasi perguruan di Kota Pangkalpinang agar dapat dilakukan pembinaan secara terus menerus.
“Selain itu, Pencak Silat ini merupakan budaya bangsa, sebagai ciri khas orang Indonesia”, ujarnya.
Senada dengan itu, Ketua IPSI Kota Pangkalpinang Fery Antoni mengucapkan terima kasih kepada Walikota dan Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kota Pangkalpinang.
Fery juga mengapresiasi atas kesediaan Kapolres, Walikota, Dandim, Kejari sebagai Dewan Pembina IPSI Kota Pangkalpinang hingga kini. Dalam kesempatan tersebut dirinya meminta maaf atas keterbatasan silaturahmi bersama para Dewan Pembina.
“Untuk saat ini kita mencari bakat atlet-atlet yang akan di seleksi pada tahun 2022 nanti. Saat ini kita telah mengeluarkan atlet pelajar di tingkat ASEAN”, ungkap Fery dalam sambutannya.
Fery juga berharap semakin kuatnya sinergi bersama KONI Kota Pangkalpinang dalam menghadapi Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) tahun 2023 terutama dalam hal prasarana agar semakin layak digunakan.
Walikota Pangkalpinang melalui Asisten Dua, Suryo Kusbandoro dalam sambutannya memberikan apresiasi atas pelaksanaan Kejuaraan Pencak Silat di Kota Pangkalpinang sebagai upaya persiapan sejak dini dalam menghadapi Porprov tahun 2023 yang rencananya akan diselenggarakan di Kabupaten Bangka Barat.
“Pemerintah Kota Pangkalpinang sangat komitmen dengan olahraga, maka ditahun 2020 ini Dinas Pemuda dan Olahraga dibentuk”, ujarnya.
Diketahui, sebelum tahun 2020 Dinas Pemuda dan Olahraga bergabung dengan Dinas Pariwisata dan Suryo pernah menjadi Pelaksana Tugas gabungan dinas tersebut.
“Tentu secara anggaran, Dinas Pemuda dan Olahraga akan lebih diuntungkan, karena Tujuh Milyar untuk masing-masing dinas. Dari segi anggaran akan lebih membantu cabang-cabang olahraga yang ada”, kata Suryo.
Dirinya mewakili Pemerintah Kota Pangkalpinang juga meminta maaf atas pengalihan sebagian anggaran yang dilakukan sebagai akibat dari Pandemi Covid-19 untuk pengendalian penyebaran hingga pemulihan ekonomi di kota berjuluk Kota Beribu Senyum.
“Adik-adik dapat ketahui saat ini setiap dinas anggarannya minim sekali, semoga ditahun berikutnya setelah Covid-19 kita dapat melakukan pemenuhan kebutuhan belanja”, ungkap Suryo disela-sela sambutannya.
Diakhir sambutan, Suryo mengingatkan kembali kepada para peserta dan tamu undangan yang hadir untuk terus menjaga protokol kesehatan.
Perhelatan Kejuaraan Pencak Silat kali ini diikuti sembilan perguruan silat yaitu PSHT, Beringin Sakti, Bunga Islam Indonesia, Harimau Putih, Lembah Sakti, Persinas Asap, Satria Muda Indonesia,TSPM, Bayu sejati.(*/P.Yuda)