Inderanews, Babar, – Paham Radikalisme, Aksi Terorisme dan Intoleransi sangatlah mengganggu situasi Kamtibmas dimasyarakat, Hal ini mendapatkan respon dari beberapa Elemen Masyarakat Kab. Bangka Barat dengan menolak penyebaran paham radikalisme, terorisme dan Intoleransi yang akan merusak keutuhan NKRI yang selama ini masih dijaga, Sabtu, 28/8/2021.
Dalam hal ini Pemdes Belo Laut, Dewan Masjid Indonesia Kab. Babar dan Organisasi Pemuda Panca Marga menuturkan kepada media Inderanews bahwa saat ini Babel telah menjadi tempat yang mudah bagi penyebaran paham radikalisme seperti kita ketahui bersama baru-baru ini Densus 88 AT telah mengamankan 3 orang diduga Teroris.
“Maka dari itu kami Pemdes Belo laut bersama DMI Kab. Babar dan Ormas PPM akan bersinergi dengan Kepolisian Polda Babel khusunya Polres Bangka Barat untuk menjaga dan menyuarakan agar masyarakat tidak mudah terpengaruh dengan ajaran ajaran yang dinilai menentang pemerintah” ujar Ibnu, Kades Belo Laut kepada Media.
“Kami juga siap sedia membantu Polri dalam menjaga Situasi Kamtibmas wilayah Kab. Bangka Barat karena sedari dulu kabupaten kita ini masih kental dengan petuah petuah ulama lama kita itulah yang kami jaga” ujar Zulfikar, Ketua Ormas Pemuda Panca Marga Babar.
“Dengan adanya penolakan ini diminta agar masyarakat lebih memahami lagi terkait ajaran-ajaran agama yang benar-bener sesuai dengan dasar Negara, Pancasila dan UUD 1945” tutup bang Zul. (Putra Ardiansyah)