Inderanews, Nasional – Video sekelompok orang dengan mengenakan rompi ormas Front Pembela Islam (FPI) merusak sebuah toko yang diduga menjual minuman keras (miras) beredar di jejaring video Youtube.
Video tersebut diunggah pada Jumat 19 Juli 2013. Tepat sehari setelah bentrokan FPI dan warga di Kecamatan Sukorejo, Kabupaten Kendal, Jawa Tengah.
Hingga saat ini, video berjudul What a SHAME on “Front Pembeli Islam” (FPI) Makassar attitude..!! itu sudah ditonton sebanyak 280.093.
Video berdurasi 07.58 menit ini berasal dari rekaman kamera CCTV toko tersebut. Dari rekaman CCTV itu, kejadian berlangsung pada 19 Juni 2013 pukul 21.51 WITA.
Belum diketahui pasti lokasi kejadian. Namun, pengunggah video dari akun bernama Malik Raya menyebutkan Makassar.
Dalam video itu, sekelompok orang yang mengenakan rompi bertuliskan FPI di punggung merangsek ke dalam toko yang diduga menjual minuman keras. Beberapa orang yang sedang duduk langsung berhamburan keluar.
Setelah para pembeli keluar dari toko, seorang anggota FPI masuk dan marah-marah ke pemilik toko. Anggota FPI yang lain membalikkan meja toko sehingga botol dan gelas pecah berantakan. Mereka pun menghancurkan seisi toko. Meja dan kursi dilempar. Beberapa kerat minuman dihancurkan.
Seorang penjaga toko terlihat pasrah dan tak mampu berbuat apa-apa. Tayangan video berakhir saat salah seorang perusak menemukan kamera CCTV dan merusaknya.
Sejauh ini, terdapat 6.230 komentar terhadap video ini. Rata-rata komentar negatif terhadap FPI dilontarkan para pengunjung Youtube. Sebab, FPI tengah disorot terkait bentrok dengan warga di Kendal pekan lalu. (Red)